Hyper-Converged Infrastructure: Inovasi Terkini untuk Efisiensi Data Center

23 Aug 2023 Adisty Fachrani Santoso

Hyper-Converged Infrastructure: Inovasi Terkini untuk Efisiensi Data Center

Data center mengacu pada ruang yang digunakan oleh perusahaan untuk menyimpan, mengelola, serta mengolah data dan informasi elektronik secara terpusat. Sebuah perusahaan memiliki berbagai data dalam jumlah banyak yang harus dikelola setiap harinya, dan ini bukanlah tugas yang mudah untuk tim IT. Maka dari itu, hyper-converged infrastructure hadir sebagai solusi yang membantu pengelolaan data di data center menjadi lebih efisien. HCI telah merubah pendekatan dalam manajemen dan operasional infrastruktur TI dalam pusat data dengan menggabungkan dan mengintegrasikan elemen-elemen kunci seperti komputasi, penyimpanan, dan jaringan ke dalam satu platform yang terpadu.

Artikel ini akan membahas pengertian hyper-converged infrastructure, cara kerja, dan beberapa informasi terkait!

Apa Itu Hyper-Converged Infrastructure (HCI)?

HCI atau hyperconverged Infrastructure adalah infrastruktur IT yang didefinisikan sebagai software yang mengintegrasikan sumber daya komputasi, penyimpanan, dan virtualisasi secara erat dalam satu sistem yang biasanya terdiri dari hardware x86. HCI mencakup virtualized computing (hypervisor), virtualized SAN (software-defined storage) dan virtualized networking (software-defined networking). Infrastruktur ini telah menjadi pilihan yang diminati oleh perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi, fleksibilitas, dan skalabilitas infrastruktur TI mereka. Hal ini sangat berguna bagi pusat data besar atau perusahaan yang memerlukan infrastruktur yang dapat disesuaikan dan diperbesar dengan mudah seiring berjalannya waktu.

Bagaimana Cara Kerja HCI?

HCI didasarkan pada dua prinsip penting yaitu integrasi dan manajemen, yang muncul sebagai cara untuk memecahkan dua masalah yang cukup rumit dari pusat data tradisional yang heterogen, yaitu kinerja yang tidak memadai dan manajemen sistem yang bermasalah. HCI bertujuan untuk menghadirkan sumber daya komputasi, penyimpanan, dan jaringan berskala virtual yang semuanya dapat ditemukan dan dikelola melalui satu platform. Namun, di luar prinsip dasar tersebut, terdapat banyak variasi dan opsi yang tersedia untuk hyperconverged infrastructure software

HCI menyatukan seluruh tumpukan pusat data, termasuk komputasi, penyimpanan, jaringan penyimpanan, dan virtualisasi. Secara spesifik, infrastruktur ini menggabungkan komoditas datacenter server hardware dengan perangkat penyimpanan yang terpasang secara lokal (spinning disk atau flash) dan didukung oleh lapisan perangkat lunak terdistribusi untuk menghilangkan masalah umum yang terkait dengan infrastruktur lama. Infrastruktur lama yang rumit dan mahal digantikan oleh platform terdistribusi yang berjalan pada server komoditas berstandar industri, memungkinkan perusahaan mengukur beban kerja mereka secara tepat dan melakukan penskalaan secara fleksibel sesuai kebutuhan. Setiap server, yang juga dikenal sebagai node, menyertakan prosesor x86 dengan SSD dan HDD. Software yang berjalan di setiap node mendistribusikan semua fungsi operasi di seluruh cluster untuk menghasilkan kinerja dan ketahanan yang unggul.

Bagaimana Hyper Convergence Infrastructure Berbeda Dari Converged Infrastructure?

Sebelum hadirnya hyper-converged infrastructure, converged infrastructure muncul terlebih dahulu. Converged infrastructure menggabungkan semua infrastruktur IT tradisional ke dalam satu sistem, sehingga perusahaan dapat mengurangi waktu yang dihabiskan untuk merancang, menerapkan, dan mengintegrasikan seluruh infrastruktur. Namun komponen dasar yang digunakan tetap sama dengan infrastruktur IT tradisional, sehingga permasalahan dan tantangan yang dihadapi akibat penggunaan infrastruktur IT tradisional masih umum, hanya saja proses pemeliharaan dan pemantauan berbagai infrastruktur seperti server, penyimpanan, dan jaringan akan lebih mudah dilakukan.

Sedangkan untuk hyperconverged infrastructure, teknologi ini hadir dengan peningkatan fungsi dan keunggulan. Fungsi dan manfaatnya lebih dari sekadar mempermudah pemeliharaan dan pemantauan berbagai infrastruktur IT. Berbeda dengan converged infrastructure yang masih menggunakan hardware untuk mengatur penggunaan sumber daya, HCI memastikan seluruh penggunaan sumber daya IT diatur oleh software yang berjalan di mesin virtual. Selain itu, software yang mendukung teknologi HCI memungkinkan penggunaan komputasi dan penyimpanan lebih efisien serta mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk kebutuhan hardware yang diperlukan untuk menyediakan lebih banyak energi untuk infrastruktur IT tradisional. Hasilnya, perusahaan akan mengurangi biaya kebutuhan daya pusat data agar seluruh sumber daya IT yang digunakan dapat bekerja lebih efektif dan efisien.

Mengapa HCI Itu Penting?

Perusahaan akan mendapatkan banyak manfaat jika menggunakan infrastruktur HCI. Hyper-converged Infrastructure sangat cocok bagi perusahaan yang mengutamakan teknologi dalam bisnisnya. Perusahaan yang mulai bertransformasi secara digital akan membutuhkan banyak solusi teknologi untuk memudahkan menjalankan bisnisnya. Oleh karena itu, diperlukan infrastruktur IT sederhana yang mampu mengintegrasikan seluruh sistem IT, dan penggunaan infrastruktur hyper-converged merupakan salah satu strategi yang tepat untuk mengelola hal tersebut. Selain mengurangi kebutuhan perusahaan akan daya, ruang, dan sistem pendingin yang berlebihan, infrastruktur hyper-converged juga dapat mengurangi OPEX sebesar 70%. Pada akhirnya, perusahaan akan memiliki sistem IT yang efisien sekaligus memberikan kinerja dan manfaat maksimal bagi perusahaan.

Apa Saja Manfaat Hyper Converged Infrastructure Bagi Bisnis?

Hyper converged infrastructure menawarkan beberapa manfaat yang menjadikannya pilihan populer untuk perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi serta fleksibilitas infrastruktur IT mereka. Namun, manfaat ini dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan maupun situasi bisnis. Berikut adalah beberapa manfaat dari HCI: 

Lower Costs

HCI menggunakan model ekonomi yang mirip dengan public cloud providers, yang dapat menghindari biaya di muka (up-front costs) dan pembelian infrastruktur yang besar di setiap tahunnya. Selain itu sistem hyper-converged memiliki biaya masuk (cost entry) yang rendah dan total biaya kepemilikan (cost of ownership) yang lebih rendah dibandingkan dengan sistem terintegrasi maupun legacy infrastructure.

Flexibility and Scale

Hyperconvergence didasarkan pada software sehingga dapat memberikan tingkat fleksibilitas dan kelincahan untuk bisnis ketika dibandingkan dengan legacy infrastructure. Selain itu untuk ekspansi kapasitas dan pengembangan data center dapat jauh lebih mudah dan simple jika dibandingkan dengan legacy infrastructure.

Workload Consolidation

Sistem hyper-converged menyatukan core storage, jaringan dan fungsi komputasi menjadi satu solusi yang sangat ter virtualisasi. Kemampuan untuk mengkonsolidasikan berbagai fungsi IT seperti backup, deduplication dan optimisasi WAN ke dalam platform yang sama adalah alasan yang paling menarik untuk menggunakan infrastruktur hyper-converged ini.

Data Protection

HCI juga bermanfaat dalam hal efisiensi dan penyimpanan data. Snapshotting, data deduplication dan fitur perlindungan data lainnya yang sering dibangun, membuat upaya pemulihan dari bencana menjadi jauh lebih mudah. Software-defined nature dari HCI juga mengartikan bahwa organisasi dapat menggunakan penyimpanan public cloud sebagai target untuk melakukan backups.

Automated Infrastructure

Banyak legacy IT infrastructure yang sangat bervariasi dan rumit sehingga otomatisasi tidak mungkin dilakukan. Namun HCI dapat digunakan pada prinsip software-defined data centre (SDDC), dimana segala sesuatu termasuk storage, servers dan supporting services divirtualisasikan.

Implementasikan Solusi Hyper-Converged Infrastructure Bersama Phintraco Technology 

Solusi HCI telah menjadi pilihan yang diminati di dunia bisnis karena menyatukan berbagai komponen TI dalam platform terpadu. Solusi ini memberikan efisiensi, kemampuan untuk berkembang sesuai kebutuhan, dan fleksibilitas yang diperlukan untuk menghadapi tuntutan bisnis yang terus berkembang. Phintraco Technology merupakan perusahaan solusi dan layanan ICT di Indonesia yang memiliki spesialisasi dalam membangun, menerapkan, dan mengintegrasikan solusi ICT yang dapat disesuaikan untuk perusahaan. Solusi Hyperconverged Infrastructure Dell dari Phintraco Technology membantu tim IT untuk lebih fokus terhadap pengembangan bisnis, dibandingkan harus mengelola server, penyimpanan, virtualisasi, serta backup yang memakan waktu. Dengan pengalaman dan kompetensi yang terbukti, Phintraco Technology membantu Anda mengimplementasikan solusi Hyper converged Infrastructure atau HCI yang memberikan berbagai manfaat untuk proses bisnis. 

Hubungi marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut terkait solusi Hyper-Converged Infrastructure.