High Availability Server: Infrastruktur dengan Aksesibilitas Tinggi

20 Jan 2025 Muhammad Iqbal Iskandar

High Availability Server: Infrastruktur dengan Aksesibilitas Tinggi

Ketersediaan atau availability merupakan aspek krusial dalam keberlangsungan bisnis, khususnya dalam hal ketersediaan layanan dan sistem informasi. Perusahaan yang menggunakan teknologi untuk kegiatan operasional sehari-hari harus meminimalkan downtime karena setiap detiknya dapat berdampak signifikan bagi reputasi dan pendapatan. Oleh karena itu, kini banyak perusahaan yang membutuhkan infrastruktur dengan ketersediaan yang tinggi, salah satunya adalah high availability server architecture.

Konsep high availability (HA) sendiri merupakan solusi untuk memastikan sistem dan layanan dapat tetap berfungsi tanpa gangguan. Server yang digunakan dalam infrastruktur IT ini adalah bagian penting dalam strategi manajemen risiko dalam sistem informasi. HA server dirancang secara khusus untuk bisa terus beroperasi meski terjadi kegagalan pada komponen tertentu. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memahami pengaturan yang cermat dan pemeliharaan berkelanjutan untuk infrastruktur IT ini. Artikel ini akan membahas terkait server dengan ketersediaan tinggi dari berbagai aspek seperti definisinya, cara kerjanya, serta manfaatnya. Simak artikel berikut untuk informasi selengkapnya!

Apa yang Dimaksud dengan High Availability Server?

High availability server adalah sistem yang dirancang khusus untuk bisa memberikan layanan berkelanjutan dengan downtime yang minimal. Konsep ini umumnya diimplementasikan lewat high availability server cluster, yaitu beberapa server yang bekerja secara bersamaan untuk menyediakan layanan yang sama.

Banyaknya perangkat yang bekerja sama untuk satu layanan membuat ketika ada salah satu server yang mengalami kegagalan, maka server lain di cluster tersebut dapat mengambil alih fungsinya tanpa mengganggu layanan ke pengguna.

Cluster dengan ketersediaan tinggi ini biasanya terdiri dari dua atau lebih node yang saling redundant. Redundant dalam hal ini berarti jika salah satu node gagal, maka node lainnya dapat mengambil alih tanpa mengganggu kegiatan operasional secara keseluruhan. Kini terdapat penyedia-penyedia layanan untuk mengelola cluster tersebut dan memantau status node. Oleh karena itu, HA server dapat menjamin ketersediaan layanan dan meningkatkan efisiensi operasional lewat distribusi workload.

High Availability vs Disaster Recovery, Apa Perbedaannya?

Secara konsep, high availability dan disaster recovery sering dianggap sebagai konsep yang sama, padahal keduanya memiliki perbedaan pada fokus dan tujuannya. High availability, sesuai dengan namanya, berfokus untuk menjaga sistem agar tetap berjalan tanpa gangguan selam operasional normal. Tujuan utamanya adalah untuk meminimalkan downtime dengan cara memastikan sumber daya cadangan siap digunakan ketika terjadi kegagalan di sistem utama.

Sementara itu, disaster recovery merupakan strategi pemulihan sistem setelah terjadi kegagalan atau bencana. Strategi inin mencakup rencana pemulihan data dan infrastruktur setelah insiden seperti serangan siber atau bencana alam. Disaster recovery umumnya memerlukan waktu lebih lama dibandingkan HA dalam mengembalikan data dari backup. Di sisi lain, high availability lebih proaktif dalam mencegah downtime, sementara disaster recovery bersifat reaktif setelah terjadi insiden atau bencana.

Bagaimana Cara Kerja High Availability Server?

HA server bekerja dengan beberapa mekanisme kunci untuk bisa memastikan ketersediaan layanan meski terjadi kegagalan pada komponen tertentu. Pertama-tama, server dalam sistem ketersediaan tinggi ini diatur di dalam sebuah cluster. Dalam cluster ini, setiap server saling terhubung dan saling berbagi workload. Load balancer berperan untuk mendistribusikan seluruh permintaan pengguna ke berbagai server secara merata dan efisien.

Ketika terjadi kegagalan pada salah satu server di dalam cluster, maka mekanisme failover akan segera mengalihkan permintaan atau workload tersebut ke server cadangan tanpa perlu intervensi manual. Proses ini dapat berlangsung dengan cepat sehingga pengguna tidak akan merasakan gangguan dalam layanan. Sistem ini juga dilengkapi dengan alat monitoring yang bisa memantau kondisi setiap node dalam cluster secara terus-menerus. Jika ada masalah yang terdeteksi, maka sistem akan mengambil langkah-langkah pemindahan beban kerja ke node lain secara otomatis.

Setiap komponen harus dirancang untuk memenuhi standar ketersediaan yang diinginkan perusahaan dan diuji secara menyeluruh sebelum digunakan di lingkungan produksi. Oleh karena itu, perencanaan dan pengujian merupakan aspek penting yang tidak boleh diabaikan dalam implementasi HA server.

Apa Saja Manfaat High Availability Server untuk Perusahaan?

Implementasi server dengan ketersediaan tinggi ini memiliki banyak manfaat untuk perusahaan, berikut ini adalah beberapa manfaat tersebut:

Meminimalkan Downtime

Manfaat sekaligus fungsi utama dari server dengan ketersediaan tinggi tentu adalah meminimalkan downtime. Sistem failover dan redundansi dapat memastikan aplikasi dan layanan bisa tetap diakses oleh pengguna meski ada komponen yang mengalami kegagalan, sehingga operasional perusahaan tidak terganggu.

Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan

Layanan yang selalu tersedia dan konsisten dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan secara signifikan. Pelanggan yang merasa dapat mengandalkan layanan dari perusahaan akan cenderung untuk terus menggunakan produk atau layanan tersebut. Kepercayaan pelanggan penting untuk mempertahankan loyalitas pelanggan dan meningkatkan reputasi perusahaan.

Meningkatkan Efisiensi

Server dengan ketersediaan tinggi dapat mendistribusikan workload di antara beberapa node yang dapat meningkatkan kinerja sekaligus efisiensi operasional. Pemanfaatan sumber daya yang optimal dapat membantu perusahaan menangani lebih banyak permintaan tanpa perlu menambah infrastruktur fisik seperti perangkat keras.

Menjaga Keamanan Data

Implementasi teknologi ini umumnya memiliki mekanisme backup data serta pemulihan data yang kuat. Sistem redundant juga dapat meminimalkan risiko kehilangan data akibat kegagalan server.

Menghemat Biaya Jangka Panjang

Penerapan infrastruktur high availability memerlukan investasi yang tinggi di awal, namun pengurangan downtime dan peningkatan efisiensi akan menghemat biaya operasional yang signifikan untuk jangka panjang. Perusahaan dapat melihat ROI yang positif dari server dengan ketersediaan tinggi ini.

Wujudkan Infrastruktur dengan Aksesibilitas Tinggi untuk Bisnis Anda dengan Solusi High Availability Server dari Phintraco Technology!

Pastikan ketersediaan layanan Anda tidak terganggu oleh kegagalan sistem dengan mengimplementasikan teknologi high availability server. Phintraco Technology dapat membantu Anda untuk menerapkan sistem high availability dengan solusi virtualisasi server kami.

Solusi kami dapat memberikan manfaat maksimal seperti efisiensi operasional, hemat energi, serta mampu mendukung machine learning dan mengurangi downtime.

Hubungi marketing@phintraco.com sekarang untuk mendapatkan solusi high availability server dari Phintraco Technology!

Editor: Irnadia Fardila