Software Defined Network: Konsep Jaringan Efektif untuk Bisnis

Software Defined Network: Konsep Jaringan Efektif untuk Bisnis
Kelancaran dan kestabilan jaringan adalah kunci utama bagi kelangsungan bisnis modern. Perkembangan teknologi digital yang terus meningkat membuat penggunaan perangkat lunak untuk berbagai aspek menjadi ikut meningkat. Perangkat lunak atau aplikasi kini digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk keperluan teknis. Kebutuhan akan jaringan yang mudah dikelola dan fleksibel pun ikut meningkat. Salah satu solusi untuk kebutuhan tersebut adalah SDN (Software Defined Network).
SDN merupakan inovasi dalam pengelolaan jaringan yang dapat memisahkan kontrol terhadap jaringan dari infrastruktur fisiknya. Hal ini membuat kendali jaringan menjadi terpusat dan fleksibel. Artikel ini akan membahas SDN secara lengkap mulai dari definisi, perbedaannya dengan SD-WAN, cara kerja, hingga kelebihannya untuk bisnis. Simak artikel berikut ini untuk mengetahui informasi selengkapnya!
Apa yang Dimaksud dengan Software Defined Network?
Software defined networking adalah sebuah metode manajemen jaringan yang memungkinkan konfigurasi jaringan yang dinamis. Konfigurasi jaringan ini diprogram sedemikian rupa untuk meningkatkan kinerja jaringan dan efisiensi manajemen.
Metode manajemen ini juga memungkinan layanan jaringan untuk menyediakan kemampuan penyesuaian yang fleksibel, salah satu contohnya adalah cloud computing. SDN memisahkan bagian penerusan dan bagian pengendali pada perangkat jaringan.
Bagian pengendali (controller) yang terpisah dalam SDN digunakan untuk mengelola perangkat jaringan, orkestrasi layanan jaringan, serta penjadwalan lalu lintas jaringan. Selain itu, controller juga memungkinkan administrator jaringan untuk melakukan konfigurasi seluruh jaringan secara dinamis dan efisien. Fitur-fitur tersebut memiliki biaya yang lebih rendah, manajemen yang terpusat, dan penjadwalan yang lebih fleksibel.
Apa Perbedaan antara SDN dengan SD-WAN?
SDN dan SD-WAN memiliki beberapa kesamaan, terutama pada namanya yaitu software-defined. Akan tetapi terdapat beberapa perbedaan fundamental di antara keduanya.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, SDN merupakan pengelolaan jaringan berbasis perangkat lunak yang berfokus pada pusat data atau LAN (Local Area Network).
Sementara itu, SD-WAN (Software-Defined Wide Area Network) sesuai dengan namanya adalah teknologi berbasis perangkat lunak yang dapat melakukan virtualisasi dari koneksi WAN (Wide Area Network) tradisional. Teknologi SD-WAN memungkinkan perusahaan untuk menghubungkan kantor-kantor cabang dan lokasi terpencil dengan lebih efisien dan hemat biaya.
Sederhananya, kedua teknologi tersebut merupakan teknologi pengelolaan jaringan yang berdasar pada perangkat lunak dengan tujuan yang sama yaitu menghubungkan dan mengelola jaringan dengan efisien. Akan tetapi, jenis jaringan yang dikelola berbeda yaitu SDN mengelola jaringan LAN sementara SD-WAN mengelola WAN.
Bagaimana Cara Kerja Software Defined Network?
Terdapat lapisan infrastruktur dalam SDN yang mendukung cara kerjanya yang biasa juga disebut sebagai SDN architecture. Software defined network architecture terdiri dari beberapa lapisan dan komponen. Lapisan-lapisan arsitektur SDN terdiri dari lapisan infrastruktur, lapisan kontrol, dan lapisan aplikasi. Ketiga lapisan ini memiliki perangkat dan komponennya masing-masing.
Komponen-komponen utama dari arsitektur SDN terdiri dari kontroler, perangkat jaringan, dan aplikasi jaringan, berikut ini adalah penjelasannya:
Kontroler
Kontroler merupakan bagian inti dari SDN. Komponen in bertugas untuk menentukan bagaimana lalu lintas data dialihkan dan bagaimana perangkat-perangkat lainnya di jaringan tersebut berperilaku. Bagian kontroler mengatur perangkat jaringan melalui protokol OpenFlow. Protokol ini memungkinkan kontroler untuk mengkonfigurasi dan mengontrol perangkat jaringan.
Perangkat Jaringan
Perangkat-perangkat yang umum terdapat dalam jaringan seperti switch dan router tidak berfungsi sebagai kontroler pada jaringan SDN. Kedua perangkat tersebut hanya berfungsi untuk meneruskan data sesuai instruksi dari kontroler.
Aplikasi Jaringan
Aplikasi jaringan berfungsi sebagai penyedia layanan serta fungsionalitas tambahan untuk SDN. Beberapa contoh aplikasi jaringan tersebut antara lain firewall, load balancing, dan security.
Mengapa SDN Dapat Memungkinkan Inovasi yang Cepat?
Software defined network merupakan salah satu sarana untuk membuka peluang baru dan inovasi dalam infrastruktur jaringan. Metode pemisahan kontrol dan infrastruktur fisik membuat SDN dapat mendorong perusahaan untuk berinovasi lebih cepat, seperti:
Provisioning Jaringan Lebih Cepat
Sistem SDN membuat provisioning dan konfigurasi jaringan menjadi lebih cepat dan mudah. Setiap perangkat dalam jaringan tidak perlu dikonfigurasi secara manual. Selain itu, SDN juga menyediakan abstraksi dari kompleksitas infrastruktur jaringan yang mendasarinya. Dengan kata lain, SDN memungkinkan administrator untuk fokus pada logika bisnis dan bukan pada konfigurasi perangkat.
Otomatisasi Jaringan
Jaringan yang dikelola dengan SDN memungkinkan otomatisasi tugas manual yang biasanya memakan banyak waktu. Hal ini dapat menghemat sumber daya dan waktu secara signifikan. Penggunaan SDN juga dapat membuat alur kerja menjadi lebih terprogram karena tugas-tugas jaringan yang kompleks dapat diotomatisasi.
Otomatisasi respons terhadap perubahan jaringan juga dapat dilakukan karena SDN menyediakan akses ke data jaringan. Akses ini dapat digunakan untuk menganalisis kinerja jaringan, mengidentifikasi masalah, serta memprediksi tren.
Fleksibilitas Lebih Tinggi
Fleksibilitas tinggi dari segi pemrograman jaringan juga merupakan salah satu keunggulan SDN. Aplikasi jaringan dapat dibuat dengan bahasa pemrograman standar seperti Python dan Java sehingga dapat disesuaikan untuk kebutuhan bisnis yang unik.
Selain itu, SDN didasarkan pada keterbukaan yang mendukung interoperabilitas antara berbagai vendor dan solusi. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memilih slusi terbaik untuk kebutuhan mereka. Solusi tersebut kemudian dapat diintegrasikan dengan jaringan infrastruktur yang sudah ada.
Integrasi dengan Aplikasi Cloud
Penggunaan SDN dapat diintegrasikan dengan penyediaan NaaS (Network as a Service) sehingga perusahaan dapat menyewa layanan jaringan virtual dari penyedia layanan cloud. Hal ini juga sekaligus mendukung skalabilitas dan fleksibilitas untuk mengurangi biaya infrastruktur jaringan.
Sistem yang terintegrasi dengan aplikasi cloud dapat mendukung keamanan dan persyaratan kepatuhan yang tepat. Selain itu, SDN juga dapat diintegrasikan dengan teknologi bidang lain seperti Internet of Things (IoT), jaringan 5G, dan artificial intelligence (AI).
Apa Saja Kelebihan Software Defined Network untuk Bisnis?
Manajemen jaringan SDN memiliki berbagai keuntungan dan keunggulan dibanding manajemen jaringan tradisional. Berikut ini adalah beberapa kelebihan SDN untuk jaringan bisnis:
Penghematan Biaya
Kelebihan utama dari SDN adalah dapat mengotomatisasikan berbagai tugas manual terkait manajemen jaringan, mulai dari konfigurasi perangkat hingga penyediaan layanan. Oleh karena itu, implementasi SDN dapat menghemat berbagai biaya operasional dan sumber daya staf IT.
Penjadwalan Layanan Lebih Fleksibel
Penyediaan layanan lewat SDN dapat dikostumisasi sesuai dengan kebutuhan spesifik pelanggan. Hal ini dapat secara tidak langsung meningkatkan fleksibilitas dan kepuasan pelanggan. Layanan yang terjadwal secara otomatis juga dapat meningkatkan efisiensi.
Manajemen Terpusat
Manajemen yang lebih terpusat membuat visibilitas jaringan dalam SDN jauh lebih baik. Administrator dapat memantau kinerja jaringan, mengidentifikasi masalah, dan memecahkan masalah dengan mudah. Kontrol atas keamanan jaringan juga lebih baik dan lebih granular sehingga kebijakan yang ditetapkan lebih tepat guna.
Keterbukaan
Pengembang dapat menggunakan SDN untuk membuat aplikasi dan solusi jaringan baru sesuai dengan kebutuhan. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk tetap memenuhi kebutuhan bisnis yang terus berkembang.
Ciptakan Kontrol Jaringan yang Lebih Efisien dengan Software-Defined Network dari Phintraco Technology
Pengelolaan jaringan secara lebih efisien dan fleksibel merupakan tujuan utama setiap perusahaan saat ini. Oleh karena itu, perusahaan perlu memilih solusi SDN yang sesuai dengan kebutuhan bisnis perusahaan.
Phintraco Technology merupakan perusahaan yang bergerak di bidang IT infrastructure dan telah berpengalaman dalam menyediakan solusi IT terbaik, salah satunya di bidang networking. Solusi SDN dari Phintraco Technology mencakup otomatisasi perangkat jaringan dan penyediaan layanan yang mendukung O&M otomatis untuk aplikasi dan platform cloud.
Hubungi marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut mengenai solusi SDN dari Phintraco Technology!
Editor: Cardila Ladini
Recent Posts


